Tim ahli gizi Rumah Sakit Islam (RSI) Siti Hajar Sidoarjo, Jawa Timur, Rina Yuniati menyatakan bahwa karbohidrat yg dicerna dengan cara perlahan, dapat melepaskan glukosa dengan cara bertahap ke dalam aliran darah, maka dikatakan mempunyai Glycemix Index yg rendah. Glycemix Index (GI) yakni tingkat pangan dalam skala 0-100 menurut efeknya pada kadar gula darah.
"Makanan yang nilai Glycemix Indexnya tinggi akan menaikkan kadar gula darah dengan cepat. Pemilihan bahan makanan dengan Glycemix Index yang rendah dapat membantu kestabilan kadar gula darah, memberikan rasa kenyang lebih lama sehingga membantu menjaga dan mengendalikan berat badan serta memperbaiki resistensi insulin pada penderita diabetes," jelas Rina, Rabu (13/1).
Baca juga : Bahaya Gula Darah yang Terlalu Rendah
Karbohidrat berdasarkan nilai Glycemix Index benar benar penting sebagai acuan dalam memastikan jumlah & tipe makanan. Sumber karbohidrat pas buat menjaga kesehatan & berat tubuh. Makin cepat karbohidrat diserap badan, maka nilai Glycemix Indexnya makin tinggi.
Menurut Rina, penyerapan yg amat sangat cepat serta merta bakal langsung memunculkan rasa lapar, maka orang cenderung buat mengonsumsi pangan dengan cara berlebihan. Proses & trik pengolahan bahan makanan akan mempengaruhi nilai Glycemix Index makanan tersebut.
Makin halus satu buah bahan makanan, Glycemix Index nya bakal makin tinggi, sebab menyebabkan makanan tersebut jadi lebih gampang dicerna dalam badan maka glukosa lebih cepat dikirim ke darah.
"Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi nilai Glycemix Index pada makanan diantaranya kematangan dan waktu penyimpanan (semakin matang sejenis buah, semakin tinggi nilai Glycemix Indexnya), pengolahan (jus buah memiliki nilai Glycemix lebih tinggi dari pada buah utuh), metode pemasakan (seberapa lama makanan tersebut dimasak)," terangnya.
Rina menuturkan, keberagaman yg butuh diperhatikan berkaitan Glycemix Index, nilai Glycemix Index menginformasikan jenis karbohidrat dalam makanan namun tak mempertimbangkan jumlah karbohidrat yg dimakan.
"Ukuran porsi harus diperhatikan dalam mengendalikan kadar gula darah dan untuk mengendalikan berat badan. Pilihlah kombinasi makanan yang masing-masing memiliki nilai Glycemix Index rendah, sehingga tidak meningkatkan nilai Glycemix Index makanan yang kita konsumsi," kata dokter yang bertugas di Rumah Sakit NU itu.
Banyak makanan bergizi tinggi mempunyai nilai Glycemix Index yg lebih tinggi di bandingkan makanan yg mengandung nutrisi lebih rendah. "Hati-hati dengan cara pengolahan makanan, jenis makanan Glycemix Index rendah yang diolah semakin lama ataupun dengan cara pengolahan yang salah dapat menaikkan nilai Glycemix Index sehingga menjadi makanan dengan Glycemix Index tinggi," pungkasnya.
0 comments:
Post a Comment